Selasa, 28 November 2017

Mendakwahkan Jilbab

Copas postingan Facebook Kang Hasan (Hasanudin Abdurakhman) - 28 November 2017

Mendakwahkan Jilbab

Anda menganggap wajib hukumnya berjilbab. Tidak ada yang salah dengan pandangan itu. Banyak pendapat ulama yang mendukungnya, disertai sejumlah dalil. Maka, pakailah jilbab, sesuai dengan yang dituntunkan oleh para ulama. Ajaran itu saya ajarkan pada istri dan anak perempuan saya.

Tapi saya perlu memberi catatan. Ada klaim bahwa kewajiban berjilbab itu adalah pendapat jumhur atau sebagian besar ulama. Benarkah demikian? Coba kita ingat, kapan Islam masuk ke Indonesia? Berdasarkan berbagai referensi, diperkirakan Islam masuk ke Indonesia antara abad X - XII. Artinya, orang Indonesia sudah berislam setidaknya 9 sampai 10 abad.

Nah, coba perhatikan, bagaimana muslimah Indonesia berpakaian sejak dulu? Adakah yang memakai jilbab? Tidak. Bahkan di daerah-daerah yang dikenal ketat berpegang pada ajaran Islam seperti Aceh, Sumatera Barat, dan Sulawesi Selatan, kita tidak temukan jilbab sebagai pakaian adat. Yang ada hanyalah pakaian yang menutup hampir seluruh tubuh, berupa sarung ditambah baju (kebaya atau baju kurung) lengan panjang, dan penutup kepala.

Kenapa tidak berjilbab? Ada yang bilang, para penyebar Islam dulu tidak tuntas mengajarkan syariat. Ini sebenarnya pendapat konyol. Sudah seribu tahun, kok dianggap tidak tuntas. Ada entah berapa puluh ribu ulama yang hidup selama seribu tahun itu, kenapa mereka tak kunjung membuat seluruh muslimah berjilbab?

Coba perhatikan ulama-ulama kita, yang menjadi tokoh nasional. Sebut saja Buya Hamka. Siapa yang meragukan kefakihan beliau? Dari kalangan NU, ada Wahid Hasjim. Berjilbabkah istri dan anak-anak mereka? Tidak. Mereka ini ulama, bukan orang biasa. Tidak mungkin mereka berpandangan A, sementara anak istrinya mengamalkan B.

Tidak hanya mereka berdua. Saat saya kuliah tahun 90-an, saya bergaul dengan banyak tokoh Islam dari NU dan Muhammadiyah. Kebanyakan istri mereka juga tidak berjilbab. Termasuk istri Gus Dur, yang sampai sekarang tidak berjilbab.

Ah, Gus Dur itu kan sekuler liberal. Ya. Tapi apakah Anda mau bilang Buya Hamka juga sekuler?

Saya tak hendak mementahkan pandangan bahwa berjilbab itu wajib. Saya hanya menunjukkan bahwa pandangan soal jilbab itu tidak tunggal. Bahkan mungkin bukan pula jumhur, seperti klaim yang ada. Perbedaan pandangan fiqh itu biasa. Yang pernah belajar ushul fiqh akan tahu bahwa suatu pendapat fiqh tidak boleh menyalahkan pendapat lain. Pendapat-pendapat itu hadir bersama, tanpa perlu saling mengeliminasi.

Sikap itulah yang patut untuk dijalankan dalam soal jilbab. Biarkan setiap muslimah memilih busana mereka, sesuai pandangan fiqh ulama yang mereka pilih.

Masalahnya, sekarang banyak orang yang tidak sanggup menerima perbedaan. Mereka menganggap hanya ada satu hukum, wajib. Saya tidak heran. Kebanyakan dari mereka ini bahkan tidak kenal, apa itu ushul fiqh. Jadi mereka hanya merekam satu sumber, dan menjadikan yang mereka rekam itu sebagai suara Tuhan.

Ada pula yang mengerti dan paham soal ushul fiqh. Tapi pengetahuan mereka itu tidak dipraktekkan menjadi sikap harian.

Jadi, pilihan untuk tidak berjilbab itu sama sahihnya dengan pilihan untuk berjilbab. Maka, jalankan sesuai pilihan masing-masing. Toh setiap orang akan bertanggung jawab sendiri atas amal yang mereka lakukan. Kenapa repot mengurusi orang lain?

Tapi kami wajib melakukan amar ma’ruf, dalih mereka. Amar ma’ruf itu mengajak kepada kebaikan. Amar ma’ruf harus dilakukan dengan cara yang ma’ruf juga. Ma’ruf bagaimana? Dengan akhlak yang benar.

Yang sering terjadi, orang-orang berjilbab, dan para penganjur jilbab, menganggap pendapat yang mereka anut sebagai kebenaran tunggal. Pendapat lain salah. Ulama yang berpendapat berbeda, adalah ulama sesat. Contoh nyatanya adalah bagaimana orang memperlakukan Quraish Shihab. Mulai dari celaan sampai fitnah, ditimpakan pada beliau. Lucunya, itu dilakukan pula oleh orang yang mengajinya saja masih gagap.

Itu yang dinamakan tidak berakhlak. Ushul fiqh tidak paham, atau kaidahnya diabaikan, sehingga akhlak terkait perbedaan pendapat ditinggalkan.

Orang yang tidak berjilbab otomatis dianggap melanggar perintah Allah. Pelanggar perintah Allah adalah orang yang sombong, kata mereka. Orang sombong layak diperlakukan secara sombong, dalih mereka. Maka mereka merasa berhak menghina dan melecehkan orang yang tidak berjilbab.

Itulah dakwah yang tidak makruf. Mereka tidak tahu, atau tidak peduli bahwa orang punya dasar berpikir yang berbeda. Di mata mereka, orang tidak berjilbab itu adalah orang yang ingkar terhadap perintah Allah. Padahal, dalam sudut pandang lain, orang itu hanya memilih pandangan fiqh yang berbeda. Penganut pandangan fiqh berbeda tidak boleh dihina dan dilecehkan. Itulah akhlak Islam.

Alangkah sayangnya, bila niat untuk mendakwahkan Islam justru berubah jadi tindakan yang justru melanggar nilai-nilai Islam. Amal baik memakai jilbab, jadi tertutupi oleh amal buruk, yaitu menghina dan melecehkan orang lain.

Ingatlah, beramal baik tidak membuat kita jadi wakil Tuhan, sehingga kita jadi berwenang menghakimi orang. Tidak juga membuat kita pasti masuk surga. Ingat juga, ilmu kita mungkin hanya setebal kulit bawang. Maka kta harus mawas diri, bahwa yang berbeda dengan kita tidak otomatis salah.

Minggu, 12 November 2017

Be in Love - Rumi Quotes

Wherever you are
Whatever you do
Be in LOVE

-Rumi-

#rumiquotes #rumi #beautifulthoughts

Image may contain: mountain, text, outdoor and nature

Jika Belum Saatnya - Kisah Alfa Tene, kematian yang tertunda

Jika Belum Saatnya...
(a true story, keponakanku Alfa Tene)
.
.
Image may contain: 1 person
No automatic alt text available.
No automatic alt text available.

Sering dengar cerita tentang orang yang mendapat kesempatan kedua dari Tuhan untuk terus melanjutkan hidup. Miracle atau keajaiban itu memang nyata adanya. Salah satunya cerita keponakan tercintaku Alfa 2 tahun lalu di Manado.
Pada 10 September 2015 jam 2 dini hari dia sedang berboncengan motor dengan temannya, ketika tiba-tiba ada pengendara motor tak dikenal dari arah berlawanan memanahnya. Ya, dipanah!
Alfa tersungkur dengan anak panah wayer (dengan ujung mengait) menghujam kepalanya tepat di hidung.
Dari gambaran rontgen foto terlihat jelas posisi ujung anak panah berada pada posisi rawan sangat dekat dengan otak kecil. Ajaibnya dengan kondisi seperti ini Alfa bisa bertahan.
Karena kasusnya cukup rumit dan langka, perlu waktu cukup lama untuk observasi dan menunggu tim dokter di RS Prof. Kandou, Malalayang Manado siap mengambil anak panah tsb.
Sepanjang masa menunggu ini menjadi hari-hari panjang yang menakutkan bagi Alfa. Setiap geraknya harus hati-hati karena anak panah tidak boleh tersentuh yang dikawatirkan membuat luka didalam kepalanya. Menurut dokternya, kejadian seperti ini sangat langka dan kemungkinan selamat sangat kecil. Walau dibayangi ketakutan akan hasil terburuk, keponakanku Alfa masih bisa tersenyum dengan hidung panjang ala Pinokio-nya.
Akhirnya pada hari ke 10, tim dokter siap melakukan operasi. Bahkan ada dokter bedah ahli khusus didatangkan dari Jakarta untuk operasi pengambilan anak panah wayer ini. Operasi berjalan sejak jam 9 pagi hingga jam 5 sore.
Alhamdulilllah, puji Tuhan, anak panah berhasil dikeluarkan.
Dua tahun sudah kejadian itu berlalu, Alfa tetap sehat dan semoga selalu sehat tanpa akibat sekecil apapun dari musibah yang dialaminya.
Luka sayatan panjang bekas operasi dibawah dagunya menjadi peringatan baginya dan siapapun juga, jika Tuhan masih berkenan memberi kehidupan tak ada siapapun dapat menghalangi.
Sampai saat ini pelaku pemanah Alfa belum diketahui, namun seluruh keluarga sudah memaafkannya. Alfa adalah salah satu dari sekian korban panah wayer yang selamat. Namun kasus Alfa menjadi perhatian para dokter karena unik dan langka.
Mengenai kasus kejahatan dengan panah wayer ini sudah beberapa lama memang marak di Sulawesi Utara. Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak terjadi lagi dan aparat menindak tegas para pelakunya.
Notes: thanks Alfa sudah boleh berbagi cerita. Senang mendengar bahwa kejadian ini membuat Alfa sadar untuk menjadi orang baik yang terus berbuat kebaikan. Love you dear...😘😍

Death - a poet by Efi Juwita

This poet is written by my best friend Efi Juwita.
Thanks dear, it's beautiful...

Image may contain: text

Rabu, 25 Oktober 2017

Journey of Soul - Michael Newton


You would know the hidden realm where all souls dwell
The journey's way lies through death's misty fell
Within this timeless passage a guiding light does dance
Lost from conscious memory, but visible in trance...(Michael Newton)

Aku memilihmu - Holy Quran 20:41

Penjabaran Holy Quran 20:41.
Dengan kesadaran laa ila ha illalah, tiada yang kusembah selain Allah, Rabb yang memiliki diriku ini, Allah Ar Rahman Dzat yang hendak mengasihi dan menyayangi diriku dengan cara memiliki diriku selamanya. Dia telah memilih diriku ini menjadi milikNya, menjadikanku kesayanganNya lebih dari seorang ibu menyayangi anaknya. Maukah diriku ini memasarahkan segalanya termasuk keinginan, kemauan bahkan pilihanku kepada kehendakNya ini dan memilih Dia untuk dikasihi, disayangi, dicintai selamanya? Dia tidak ingin kasihNya bertepuk sebelah tangan....

Holy Quran 20:41 : وَاصْطَنَعْتُكَ لِنَفْسِي

...dan Aku telah memilihmu untuk diriKu...

-Copas Pak Sonnie Wicaksono- (SOL)



Image result for quran surah 20 ayat 41


We Are One - Rumi

Move beyond any attachment to names. Every war, every conflict between human was happened because of some disagreement about names. What is praised is One, so the praise is one too. (Rumi)

Image may contain: night and text


About Karma - Quote

Forgive the person and their actions,
never give in to hate,
let it go,
set it free,
and karma will take care of what is meant to be...



#spiritualquote #spiritualjourney #mylife #wisdom #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod #karma #lessonoflife

Love Poet - Rumi

A lover asked his beloved,
Do you love yourself more than you love me?
Beloved replied, I have died to myself and I live for you.
I’ve disappeared from myself and my attributes,
I am present only for you.
I’ve forgotten all my learnings,
but from knowing you I’ve become a scholar.
I’ve lost all my strength, but from your power I am able.
I love myself…I love you.
I love you…I love myself.

~ Rumi ~



#spiritualquote #spiritualjourney #mylife #wisdom #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod #karma #lessonoflife


What You Are Seeking is Seeking You - Rum

What you are seeking is seeking you - Rumi
Dibelakang diri anda ada karma yang setia menguntit dan selalu menjadi bagian dari diri anda, bukan untuk ditolak, ditakuti namun sebaliknya ditemukan, disadari, disyukuri, dibiarkan terlampias & menikmatinya.
Anda tidak lebih dari tumpukan karma bawaan (perbuatan dan pengalaman) keadaan peninggalan masa lalu, sejak dulu, dahulu hingga detik ini. Selamat menikmati dan menjalani karma di tempat masing2. namaskar 🙏
copas SJ  surrender.

#spiritualquote #spiritualjourney #mylife #wisdom #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod #karma #lessonoflife

The Soul - Quote

Her soul was too deep to explore by those who always swam in the shallow end (AJ. Lawless)

#spiritualquote #spiritualjourney #mylife #wisdom #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod #karma #lessonoflife



The Universe Does This Thing - Quote

The universe does this thing...where it aligns you with people, things and situations that match the energy you put out. The more you improve yourself and raise your vibration, the more you will see things that are beneficial to your well-being.

#spiritualquote #spiritualjourney #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod

Image may contain: text

Belajar Agama

Tulisan bagus copas dari Pak Margiono.

Belajar agama mencari ilmu setinggi langit bukan untuk menjadi orang sakti mandraguna

Belajar  agama mencari ilmu Tuhan bukan untuk menjadi orang suci dan dielu-elukan

Belajar agama mencari ilmu Tuhan bukan untuk dikultuskan banyak, dipuja apalagi  disembah

Belajar agama mencari ilmu Tuhan bukan untuk menjadi ahli para normal, perdukunan

Belajar agama mencari ilmu Tuhan bukan untuk mendapatkan banyak pengikutnya dan mendaulat menjadi rajanya yang harus diikuti dan ditaati

Belajar agama mencari ilmu Tuhan adalah untuk menjadi _orang yang baik, menyayangi sesama,

Belajar agama mencari ilmu Tuhan, adalah  untuk mendapatkan kasih sayangNya, sehingga semakin beriman, bertakwa dan  berserah diri untuk  kembali  hanya kepadaNya  2:132.

Belajar agama mencari ilmu Tuhan, sehingga tidak tega buat menipu, tidak tega untuk berbuat korupsi, tidak tega untuk tidak jujur, tidak tega untuk berselingkuh, dan tidak tega untuk berkhianat

Ya Allah Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, berkati dan bimbing hati kami agar, sifat malas, sifat merasa benar diganti dengan cahaya ilmu  dan kasih Mu

Salam belajar agama tetap kompak dan bahagia ❤❤om Mar

Jumat, 13 Oktober 2017

Love Poet by Jalaluddin Rumi

A lover asked his beloved,
Do you love yourself more than you love me?
Beloved replied, I have died to myself and I live for you.
I’ve disappeared from myself and my attributes,
I am present only for you.
I’ve forgotten all my learnings,
but from knowing you I’ve become a scholar.
I’ve lost all my strength, but from your power I am able.
I love myself…I love you.
I love you…I love myself.
~ Rumi ~Image may contain: 1 person, sitting, table and indoor





Kesadaran Membayar

Masya Allah...hari-hari ini sungguh banyak pelajaran kehidupan yg saya peroleh. Seneng banget disayang Allah. Anehnya kok mirip2 konteksnya. Ttg berpasrah diri, ttg mencintai tanpa pamrih, ttg berkirim doa kpd seluruh keberadaan. Dan sharing tulisan dibawah ini jg membuka wawasan saya makin dalam...
.
.
Copas dari tetangga grup SOL dan terlalu bagus untuk tdk di share. *Tulisan bagus dari bu Vivit untuk nasehat diri*
-- KESADARAN MEMBAYAR --
Beberapa waktu terakhir ini saya sedang melatih diri dengan suatu kesadaran baru, yaitu kesadaran bahwa segala hal tidak mengenakkan yang terjadi pada diri sebenarnya adalah karena diri sedang diberi kesempatan oleh Tuhan untuk "membayar" atas segala kesalahan maupun kekhilafan yang pernah dilakukan, sengaja maupun tidak sengaja, ingat maupun lupa, sadar maupun tidak sadar.
Pembayaran itu bisa berwujud penyakit, penderitaan batin, musibah, disalahi orang tanpa sebab, dan segala jenis yang tidak mengenakkan.
Pembayaran akan dianggap "lunas" apabila saat terjadi, kita sadar sepenuhnya bahwa kita sedang membayar, sehingga tidak mengeluh, tidak menyalahkan siapapun, sabar menahan diri.
Perbanyak diam menerima.
Hati netral dan sadar sepenuhnya.
Tapi pembayaran akan dianggap gagal jika saat terjadi, kita tidak sadar bahwa semua yang terjadi ini karena kita sedang diberi kesempatan oleh Tuhan untuk membayar utang kehidupan....
Lalu marah-marah, mengeluh, menyalahkan, atau mungkin merasa stres.
Dari melatih diri dengan kesadaran ini selama beberapa waktu, memang sangat sangat tidak mudah.
Tapi jika bertekad kuat, tetap akan bisa.
Sebagian akan saya ceritakan.
Pernah saya mendadak tanpa sebab dihina, diperlakukan buruk, oleh beberapa orang.
Rasa hati marah, ingin membela diri, tapi segera sadar ohh ini sedang pembayaran.
Saya perbanyak diam menerima.
Selang beberapa waktu, mereka semua berubah sendiri.
Berangsur menjadi baik, sayang, bahkan hormat pada saya.
Saya syukuri, pembayaran selesai.
Lalu yang cukup sangat berat lagi, adalah mendadak saya didiagnosa kena kanker stadium tengah.
Hati rasa remuk, apalagi wanita.
Tapi segera sadar, ohh ini adalah pembayaran.
Saya terima saja, tanpa perlu panik mengikuti semua prosedur medis.
Tidak mau operasi, tidak heboh pengobatan ini itu, cukup obat sekedarnya saja, tidak takut mati juga.
Tenang, santai, sadar sepenuhnya bahwa ini hanyalah pembayaran.
Tiap muncul rasa sakit luar biasa, saya hanya perbanyak istighfar mohon ampunan Tuhan dan ridho atas pembayaran ini.
Setelah sekian waktu, tidak mikirkan penyakit ini lagi.
Sampai tahu-tahu sudah sembuh sendiri.
Entah kemana kanker itu.
Kembali saya syukuri, pembayaran selesai.
Masih banyak cerita-cerita pembayaran lainnya, yang tentunya terlalu panjang kalau ditulis disini.
Tapi point-nya adalah melatih diri untuk selalu sadar bahwa apapun ketidakenakan yang terjadi adalah proses pembayaran.
Agar tiap pembayarannya lunas dengan indah......cukup terima dengan tenang hati, perbanyak diam, tidak mengeluh, tidak menyalahkan siapapun.
Hati netral.
Dan agar tiap proses pembayaran bisa lebih dipercepat waktunya.....agar menderitanya tidak kelewat lama.....upayakan menjaga perilaku dalam moral yang lurus....serta perbanyak melepas keterikatan hati.
Hati senang uang, justru perbanyak melepas uang....
Hati senang pujian, perbanyak merendahkan diri....
Hati senang anak & pasangan, perbanyak memasrahkan mereka pada Tuhan....
Dan seterusnya.
Tentu ini tidak mudah.
Tapi makin tidak mudah kalau tidak dilatih.
Dan kita melatih diri ataupun tidak, tetaplah proses pembayaran selalu berjalan.
Makin malas melatih diri, makin banyak proses pembayaran yang akhirnya gagal lunas.....sehingga harus diulang dan diulang lagi penderitaan proses pembayaran oleh kehidupan.
Mari berlatih. Saya juga masih terus berlatih.


Ket. gambar: Saya dan sahabat menikmati sunset dan berjalan di laut yang sedang surut...
Lokasinya persis di belakang rumah oom saya di Belitung. Selalu kangen pergi kesana...

#spiritualquote #spiritualjourney #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod

Ubah Cara Berdoa

Ini bukan tulisan saya...saya copas karena bagus banget!

*‎UBAH CARA BERDOA‎*

Dulu saat di SMA, ada sebuah percobaan menarik menggunakan garputala. Dua buah garputala (A dan B) di hadap2-kan.
Seorang siswa diminta memukul garputala A. Sementara siswa lainnya mengamati apa yg terjadi dg garputala B.
Saat itu saya sangat takjub. Bagaimana tidak, dua garputala terpisah bbrp cm saling menggetarkan. Garputala A yg dipukul akan bergetar, sekaligus menggetarkan garputala B.
Yg lebih mengesankan saat jumlah garputala ditambah. Bunyinya saling menguat dan terdengar lebih keras.
Seluruh siswa, termasuk saya bertanya2, mengapa hal ini bisa terjadi? Guru sains menjelaskan bahwa garputala A dan B itu bisa saling menggetarkan, krn keduanya mengalami resonansi (energi yg saling mengikat), hingga memiliki frekwensi yg sama.
Semakin banyak garputala (frek sama) ditambahkan, maka makin keras bunyi yg dihasilkan.

Penjelasan sang guru bertahun2 lalu itu memotivasi saya utk menyelidiki lebih jauh. Hasilnya: ternyata tdk hanya garputala, namun seluruh isi alam semesta ini akan saling menggetarkan, bila memiliki frek sama..!
Ya... SELURUH ISI ALAM SEMESTA, apapun dan siapapun..!
Bila Anda berpikir/berniat baik, maka Anda akan mengirim pikiran/niat baik ini ke seantero semesta.
Anda akan menggetarkan pikiran/niat baik lainnya yg ada disudut manapun di alam ini.
Sebaliknya, bila Anda berpikir/berniat jelek, maka Anda akan mengirim pikiran/niat jelek ini ke seantero semesta. Anda akan menggetarkan pikiran/niat jelek lainnya yg ada di sudut manapun di alam ini.
Itulah mengapa saat Anda berpikir/berniat baik, Anda akan dijumpai/ didekati oleh orang2 yg berpikiran sama dan didekati/didoakan oleh para malaikat.
Sebaliknya, saat Anda berpikir/berniat jelek, Anda akan dijumpai/ didekati oleh orang2 yg berfikiran sama, juga didekati oleh setan jin, iblis, dan antek-anteknya.‎
Begitulah hukum SALING GETAR (hukum RESONANSI) bekerja.
Demikian pula dalam DOA.

Berdoalah yg baik2, agar Anda MENGGETARKAN yg baik juga.
Namun, ada bbrp hal yg perlu diperhatikan mengenai doa ini.
Anda boleh berdoa seperti ini, “ya Allah… berilah SAYA ini… berilah SAYA itu.”‎
Tetapi JANGAN TERLALU BANYAK.
Maksudnya?
Anda jangan terlalu banyak berdoa utk diri Anda sendiri.
Mengapa?
Karena kalau Anda berdoa hanya utk diri sendiri, maka ANDA TIDAK PERNAH MENGGETARKAN SESUATU/SESEORANG diluar sana.
UBAH DOA ANDA..!

Berdoalah untuk kedua orang tua Anda, isteri/suami, anak2, kerabat, sahabat2, teman2, guru2 bahkan leluhur Anda. Kepada siapapun yg dikenal, maupun tidak.
Anda tahu apa terjadi?
SEMUA BERGETAR DAN SALING MENGUATKAN..!
Dan berita baiknya, bila Anda berdoa bukan hanya utk diri Anda sendiri, tapi berdoa utk orang lain, maka Anda DIDOAKAN KEMBALI OLEH MALAIKAT.
Utk itu, BERDOA JUGA UTK SIAPAPUN TANPA SEPENGETAHUAN ORANG ITU.
BEGITU ANDA UBAH DOA ANDA KPD ORANG LAIN, MAKA DOA ITUPUN UNTUK ANDA JUGA.
Maka, coba Anda bayangkan seandainya kita semua saling mendoakan yg baik dan terbaik buat siapapun. Bukankah negeri dan alam semesta ini akan dipenuhi dan diliputi gelombang frek yg baik?
Bukankah frekuensi baik ini akan MENARIK DAN MENGGETARKAN frekuensi Cinta dan Kasih sayang dari Tuhan.
.
.
(bukan tulisan saya...saya share karena bagus isinya...)‎
*****
Yuk dimulai dari sekarang...
😊💕🙏

Karma : Lesson of Time

Lesson of Time

When a bird is alive it eats ants
When the bird is dead, ants eat the bird

Time and circumstances can change anytime
Don't devalue or hurt anyone in your life!

You maybe powerful today
But remember time is more powerful than you

One tree makes million match sticks
Only one match stick is needed
To burn a million trees

So be good and do good
Because you'll never know what will happen


Please check this video link.
About Karma


#spiritualquote #spiritualjourney #studentoflife #lifejourney #schooloflife #beautifulthought #beautifulmind #vibration #lawsofattraction #thesecret #seekinggod #karma #lessonoflife

Tentang Bersyukur

Bersyukur yang terbaik adalah bukan atas apa yang kita dapatkan atau atas apa yang kita tidak dapatkan, tetapi hanya untuk dan kepada Tuhan, sebagai persembahan kepada Tuhan saja....
.
.
copas quote pak Sonnie Wicaksono, matur nuwun pak...🙏
.
.
#spiritualjourney #qotd #alhamdulillah #soulseeker #schooloflife

Buku Mati Tak Berarti Pergi

Nopember 2016 lalu dipinjami buku ini dr sahabat cantik saya Daisy Primawati dan inipun keliling antar sesama gank saya 'Madam Rempong'. Buku ini bercerita tentang pengalaman penulisnya Pak Herwiratno dengan para arwah. 
Duerrrr...!!! Dalam sekejap cara pandang saya ttg arwah, mahluk dimensi lain dan dunia mereka jadi berbeda. Saya lbh berempati pada mereka. 
Betapa sengsaranya saat kita sudah meninggal tapi tidak ada yg mendoakan. Dan betapa kasihannya jiwa ini jika masih ada kemelekatan dgn duniawi. Astaghfirullah... 
Karenanya pergunakanlah waktu kita hidup untuk menabung kebaikan. Karena setelah mati tak ada sesiapapun yang bisa menolong. 
Matur nuwun Pak Herwiratno sudah menulis buku ini. Gak usah banyak cerita, buku ini benar2 membawa saya kedalam perjalanan lain dlm kehidupan saya.
Pengalaman mbak Innuri Sulamono (http://innuri.blogspot.co.id) setelah membaca buku ini rupanya juga memberinya banyak pelajaran jiwa. Dari ceritanya sih jauh lbh dahsyat dr pengalaman saya. Iyalah...mbak yg ini kan "sakti"... (Hihihiiii...peace mbak...).
Semoga kita menjadi jiwa2 damai yang selalu mendoakan para arwah (baik almarhum kerabat, sahabat, leluhur dan siapapun) untuk kembali kepadaNya. Semoga mereka dapat mengikhlaskan apapun dan siapapun dan diikhlaskan oleh apapun dan siapapun juga....kembali kepadaNya dengan damai dan bahagia. 🙏🙏🙏🙏
.
.
#spiritualjourney #perjalananjiwa #soulseeker #matitakberartipergi

No automatic alt text available.


Batik Motif Piring Selampad Yang Lagi Hits

Piring selampad termasuk dalam motif batik pesisiran dari Cirebon. Letak Kota Cirebon yang berada di tepi Laut Jawa (pesisir utara), memberikan peluang bagi pengaruh dari luar memasuki daerah itu. Akulturasi berlangsung berabad-abad. Dicatat dalam sejarah, pengaruh China memberikan corak pesisiran yang terkenal, yaitu piring selampad. Tentu saja bukan hanya gambarnya, tetapi memang piring-piring keramik China yang kini antik itu dahulu menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan keluarga di Cirebon, terutama kalangan kelas atas.
Piring Selampad memiliki filosofi mendalam, di mana ada unsur keinginan untuk memberi dan berbagi segala hal yang terbaik. Ide awalnya berasal dari susunan piring porselen China yang dipakai sebagai hiasan dinding Astana Gunung Jati dari Keraton.
Pada masa lalu, kesultanan Cirebon selalu mendapatkan hadiah dari raja negeri China dalam bentuk piring, jenis yang diberikan tentulah bukan sembarang piring.
(copas dari berbagai sumber)
.
.
PS: mbaknya boleh mejeng pake batik piring selampad dong yaaaa...😜😜😜...
Monggo lho hunting batik ini, sembari berbagi rejeki pada pengrajinnya...🙏🙏Image may contain: 1 person, smiling, standing





Image may contain: 1 person, smiling, standing

No automatic alt text available.

🙏



Jumat, 06 Oktober 2017

An unplanned winter story.

An unplanned winter story.
Thanks to pak lurah & Jasmine Grace (for everything), jeng Ratna Sari Dewi (for leave permission), Desy Aree (for winter attires), Diana Kika (for the luggage), Florentinus Eko Wahyono (for visa arrangement advise), pak LS (for visa reference)....

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Bismillah...and the journey began... 5 hours to Doha, Qatar then got connecting flight 9 hours to Berlin, Germany...(and as usual, couldn't sleep well along the flight...sigh!)

Image may contain: 1 person, smiling

Just arrived in Berlin. Welcomed by -3 degree C....

Image may contain: 1 person, smiling

Trying champignon with garlic cream at the Alexanderplatz Christmas Market....I like it!!! 
Image may contain: 2 people, people smiling

Wandering alone on my first day in Berlin... 
Image may contain: 1 person, smiling

Brandenburger Tor, a landmark of Berlin and a symbol of peace!
No automatic alt text available.

Long queue to the Memorial of the Murdered Jews of Europe. 
No automatic alt text available.

A symbol of nowhere-to-hide memorial park....you can be seen from anywhere...
No automatic alt text available.

So, where would you go? Mall of Berlin is just one step a head! 
No automatic alt text available.

2 hours Berlin city tour...from west to east...from modern to a heritage places....amazing!
No automatic alt text available.

Day 3 
About 1 hour off Berlin is B5. Hello ladies...this place is a heaven on earth! Woww....see the guys behind us...hahahaaa...
Image may contain: 3 people, people smiling

Having lunch @Nordsea restaurant at B5 Premium Outlet...gosh, their fish-n-chips is the best I've ever tried!!! or we're too hungry???
Image may contain: 2 people

Arrived a bit late for my daughter graduation at HTW Berlin. Yeayyy...she finally a bachelor!
Image may contain: 2 people, people smiling

The graduation ceremony is very different compared with the one in our country. Graduated students came with formal outfit and attending the ceremony at the hall. The dean's speech about the graduating students and that's all.
Image may contain: 2 people

Image may contain: 2 people, people smiling

Riding a night train to catch up Koln in the early morning.
Image may contain: 2 people

Cologne Cathedral (Kolner Dom) is the greatest Gothic Cathedral in Germany and most famous Cologne's landmark.
No automatic alt text available.

Image may contain: 2 people, people smiling

No automatic alt text available.

No automatic alt text available.

Cologne around the central station. It is more attractive during the Christmas season.
Image may contain: 1 person

Christmas Market with its traditional wooden huts, selling all manner of handcraft Christmas decoration and gifts, foods, drinks and merry-go-round for children...
Image may contain: 3 people

No automatic alt text available.

Image may contain: 4 people, people smiling

No automatic alt text available.

Weekend vacation in Cologne....wandering around Hohenzollern Bridge, most popular as bridge of locks.
Image may contain: 2 people, people smiling

Image may contain: 1 person

Giant merry-go-round at Christmas Market at Dusseldorf old town...lovely! Stunning! 
No automatic alt text available.

No automatic alt text available.
A cold evening by the Rhine river. The background is Rheinturm, telecommunication tower in Dusseldorf where you can view the entire city from the observation decks with cost only 5 euro.
Image may contain: 2 people

At 5 C degree in the morning, so happy that the sun is shining...!
Image may contain: 4 people, people smiling

Image may contain: 1 person

Image may contain: 2 people

Again...visiting Brandenburger Tor and around with my girl
Image may contain: 3 people, people smiling

Image may contain: 3 people, people smiling

Indonesia Restaurant in Berlin not far from the Embassy.
No automatic alt text available.

beautiful scenery from the train to Praha...it is Bad Schandau...wish I can visit this town someday!
No automatic alt text available.

The National Museum of Prague at Wenceslas Square
Image may contain: 1 person

Passage to Old Town Square in Prague
No automatic alt text available.

No automatic alt text available.

The famous Charles Bridge in Prague, stunning!
No automatic alt text available.

Image may contain: 1 person, smiling

No automatic alt text available.

Astronomical Clock, Prague at Old-Town Square Prague. One of the city most popular's sight .
No automatic alt text available.

Old Town Square with its christmas market, a real European experience of christmas!
No automatic alt text available.

A modern landmark of Prague, Dancing House.
No automatic alt text available.

Surrounded by historic architecture, the Dancing House is a unique and yet modern glass building in New Town of Prague. It represents a man and a woman, dancing together. 
No automatic alt text available.

Last day in Berlin.
Image may contain: 2 people

No automatic alt text available.

Image may contain: 1 person

No automatic alt text available.